KABARDESANUSANTARA.COM, BEKASI–Para petani yang berada di Kabupaten Bekasi, bagian Utara, yang mencakup sembilan belas Desa, salah satunya di kecamatan sukawangi, kini terancam gagal tanam hal ini disebabkan tidak adanya pasokan air yang mengalir ke hamparan sawah para petani yang luasnya tujuh ribu, enam, ratus, hektare, hal tersebut sudah terjadi puluhan tahun, para petani meminta berharap pemerintah daerah serius menangani dalam hal ini mengupayakan untuk mencari solusi, keluhan para petani yang sudah puluhan tahuan di landa kekeringan saat musim kemarau, (20/08/2024)
Sawah seluas 7,600. Hektare yang sumber airnya itu dari saluran kali sungai Cikarang, adalah salah satu potensi bagian para petani dalam program ketahanan pangan nasional, namun sangat di sayangkan kini harus Terancam Gagal panen akibat gagal tanam karena tidak ada pasokan air yang dapat mengairi ke pesawahan luas tersebut.
Saat di temui salah satu Tokoh Petani Bekasi bagian Utara, Ustadz Jejen mengatakan
” Saat ini Para petani menangis karena benar-benar sangat darurat air Hinga menyebabkan ribuan hektar sawah terus menerus di Landa kekeringan karena sulitnya mendapatkan air, maka dari itu mari kita satukan hati kita memohon kepada pemerintah, daerah mau pun pusat, agar secepatnya memperbaiki bendungan pintu saluran air CBL agar bisa buka tutup untuk mengatasi kekeringan pesawahan yang terletak di Bekasi Utara ini” ungkapnya, Ustadz Jejen.
Iyan tile
