Kabardesanusantara.com, Kab.Bekasi – Ribuan warga di Kabupaten Bekasi menerima bantuan kebutuhan pokok melalui program Senyum (Sembako Nyampe Rumah) yang digagas oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bekasi. Program ini merupakan bentuk kepedulian sosial untuk membantu masyarakat kurang mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Sebanyak 9.350 paket sembako disalurkan secara bertahap kepada para mustahik atau penerima manfaat di 23 kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Bekasi.
Ketua Baznas Kabupaten Bekasi, H. Aminulloh, mengatakan program Bekasi Senyum dirancang untuk memastikan bantuan kebutuhan pokok dapat langsung diterima oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
“Alhamdulillah, penyaluran sudah kami lakukan sejak beberapa minggu lalu dan akan terus berlangsung selama sembilan hari ke depan,” ujarnya, Kamis (16/10/2025).
Aminulloh menjelaskan, selama proses penyaluran, Baznas Kabupaten Bekasi bekerja sama dengan aparatur kecamatan dan perangkat desa untuk memastikan data penerima bantuan valid, serta pelaksanaan distribusi berjalan tertib dan tepat sasaran.
“Kami berterima kasih kepada seluruh pihak, terutama Pemerintah Kabupaten Bekasi yang telah memberikan zakat, infak, dan sedekahnya, serta semua pihak lain yang mendukung program ini,” ungkapnya.
Ia menegaskan, program Bekasi Senyum merupakan wujud gotong royong dan tanggung jawab sosial lintas sektor, baik dari pemerintah, pelaku usaha, maupun masyarakat, dalam membantu warga yang masih mengalami kesulitan ekonomi.
Menurut Aminulloh, program ini tidak hanya membantu meringankan beban masyarakat, tetapi juga menumbuhkan semangat kepedulian sosial di tengah masyarakat Kabupaten Bekasi.
“Kami berharap bantuan ini bukan hanya meringankan beban ekonomi, tetapi juga menumbuhkan semangat berbagi di masyarakat. Kami akan berupaya agar program seperti ini terus berkelanjutan sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan kemanusiaan,” pungkasnya.
Program Bekasi Senyum menjadi salah satu langkah konkret Baznas Kabupaten Bekasi dalam menyalurkan amanah umat melalui kegiatan yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat, sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam menekan angka kemiskinan dan memperkuat solidaritas sosial di Kabupaten Bekasi.(A2TP/Red)